Bukittinggi— Dinas Komunikasi dan Informatika Sumatera Barat, gelar workshop penyelenggaraan statistik sektoral se Sumbar 2022 di Aula Kantor Balaikota Bukittinggi, Kamis (20/10).
Kepala Dinas Kominfo Bukittinggi, Erwin Umar, menyampaikan, kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas data statistik sektoral yang dimiliki oleh daerah dan mensukseskan tujuan pembangunan sesuai rencana pembangunan jangka panjang.
“Atas nama Pemerintah Kota Bukittinggi kami memberikan apresiasi kepada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Sumatera Barat dengan diadakannya kegiatan ini, yang bermaksud untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan walidata sektoral di Kabupaten/Kota se-Sumbar, dalam rangka percepatan pelaksanaan Satu Data Indonesia dengan komprehensif dan terpadu, ” jelas Erwin Umar.
Kadis Kominfo Bukittinggi menambahkan, Bukittinggi sendiri, tengah mempersiapkan satu aplikasi yang sesuai dengan program satu data ini. Menurut rencana, program itu akan dilaunching pada ulang tahun kota, 22 Desember 2022 mendatang.
Data yang berkualitas akan menghasilkan pembangunan yang berkualitas, tepat guna, tepat sasaran, adaptif, berkelanjutan dan progresif. Data yang berkualitas yaitu yang sesuai prinsip satu data Indonesia, memenuhi standar data, memiliki metadata, memenuhi kaidah interoperabilitas, serta menggunakan kode referensi/data induk. Selanjutnya, memenuhi dimensi kualitas data yang relevan, akurat, tepat waktu, mudah diakses, sesuai, dan terpadu, ” ungkapnya.
Ony Fajar Syahdi, Kabid Statistik Eektoral Diskominfotik Sumbar menjelaskan, kegiatan Workshop Penyelenggaraan Statistik Sektoral Tingkat Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat Tahun 2022 ini mendatangkan narasumber dari Kementerian Kominfo dan Dinas Kominfotik Provinsi Sumatera Barat. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, Kamis (20/10) dan Kumat (21/10).
Workshop ini dihadiri oleh 19 kabupaten kota se Sumatera Barat yang terdiri dari bidang IKP dan statistik. Salah satu narasumber, Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Kemenkominfo RI. Selain itu, juga dilakukan sosialisasi survey penyebaran informasi publik daerah tahun 2022.(Linda).